Rabu, 10 Mei 2017

Belajar Bahasa Pemrograman C++





















Di pertemuan kali ini, saya akan sharing tentang bagaimana belajar bahasa pemrograman C++ dan definisinya. Oke langsung saja Cekidottt.

Defini Bahasa Pemrograman C++

Berbicara mengenai C++ biasanya tidak lepas dari C, sebagai bahasa pendahulunya. Pencipta C adalah Brian W. Kerninghan dan Dennis M. Ritchie pada sekitar tahun 1972, dan sekitar satu dekade setelahnya diciptakanlah C++, oleh Bjarne Stroustrup dari Laboratorium Bell, AT&T, pada tahun 1983. C++ cukup kompatibel dengan bahasa pendahulunya C. Pada mulanya C++ disebut “ a better C “. Nama C++ sendiri diberikan oleh Rick Mascitti pada tahun 1983, yang berasal dari operator increment pada bahasa C. Keistimewaan yang sangat berari dari C++ ini adalah karena bahasa ini mendukung Pemrograman Berorientasi Objek ( OOP / Object Oriented Programming).
Program C++ dapat ditulis dengan menggunakan berbagai editor teks, seperti EDIT (milik DOS), WordStar, SideKick, ataupun menggunakan editor bawaan dari kompiler. Program C++ biasa ditulis dengan nama ektensi .CPP (dari kata C Plus Plus). Agar program bisa dijalankan (dieksekusi), program harus dikompilasi terlebih dahulu dengan menggunakan kompiler C++. Borland C++ dan Turbo C++ adalah contoh media editor sekaligus sebagai Compiler.
Fungsi C++
  • Fungsi #include adalah sebuah prosesor pengarah yang mengatakan kepada kompiler untuk meletakan kode dari header file iostream.h kedalam program. Fungsi cout memerlukan file iostream.h.
  • Fungsi Main adalah nama judul fungsi. 
  • Fungsi Tanda () digunakan untuk mengapit argumen fungsi yaitu nilai yang akan dilewatkan ke fungsi. 
  • Fungsi Tanda { pada fungsi main() menyatakan awal eksekusi program. Adapun } pada fungsi main() menyatakan akhir eksekusi program. 
  • Fungsi cout (character out) dipakai untuk menampilkan text di layar monitor anda. Cout merupakan sebuah objek di dalam C++, yang digunakan untuk mengarahkan data ke dalam standar output (cetak pada layar).
  • Fungsi Tanda <<, yang diketahui sebagai operator pemasukan (insertion operators). Tanda tersebut mengatakan kepada kompiler agar segera menghasilkan output sesuai dengan input anda. 
  • Fungsi Tanda semicolon “ ; ” digunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan. Setiap pernyataan harus diakhiri dengan sebuah tanda semicolon.
  • Fungsi clrscr() Pernyataan clrscr() digunakan untuk membersihkan layar.
  • Fungsi Getch() Dan getche() Yaitu suatu fungsi yang saat kita menginputkan sebuah karakter, maka akan ada penekanan enter secara otomatis, dan pindah ke baris selanjutnya. Fungsi getch() karakter yang dimasukkan tidak akan ditampilkan pada layar sehingga sering digunakan untuk meminta inputan berupa password. Fungsi getche() karakter yang dimasukkan akan ditampilkan pada layar.
Contoh program sederhana C++

2. Menghitung nilai factorial

#include 
Int main ( )
{
int n, hsl;
printf(“Menghitung nilai factorial”);
printf(“input sebuah bilangan :”);
scanf(“%d”, &n);
hsl = 1;
for(i = 1;i <= n ;i++)
hsl = hsl * i;
printf(“hasil = %d\ n”, hsl);
return 0;
}


2. Program menghitung Persegi panjang #include 
main ( )
{
float panjang, lebar,Luas;
printf(“n\Menghitung luas persegi panjang.”);
printf(“input nilai panjang :”);
scanf(“%f”, &panjang);
printf(“input nilai lebar :”);
scanf(“%f”, &lebar);
Luas =panjang*lebar;
printf(“luas persegi panjang = %g\n”, Luas);
return 0;
}


3. Program menghitung konversi suhu
#include 
main()
{
int f, c, r, k;
char kar;
hitung:
printf(“masukkan suhu Celcius = “);
scanf(“%d”, &c);
f = c*1.8+32;
r = c*0.8;
k = c+273;
printf(“suhu dalam Fahrenheit = %d\n”, f);
printf(“suhu dalam Reamur = %d\n”, r);
printf(“suhu dalam Kelvin = %d\n”, k);
fflush(stdin);
printf(“\nLanjutkan [y/t]? “);
scanf(“%c”, &kar);
printf(“\n”);
if(kar==’y’)
goto hitung;
if (kar==’t’)
printf (“Terima kasih telah menggunakan program_ku”);
}


4. Program mencari bilangan prima
#include 
main()
{
int n,i,j;
printf(“Masukkan nilai = “);
scanf(“%d”,&j);
printf (” 2\n”);
for(n=2;n<=j;n++)
{
for(i=2;i<=n/2;i++)
{
if(n%i == 0)
break;
}
if(n%i != 0)
printf(“%3d\n”,n);
}
}


5. Program menggunakan operator aritmatika
#include 
main ()
{
int a=1, b, c=4, d;
printf (“hasil dari 9+3=%d\n”,9+3);
printf (“hasil dari 9-3=%d\n”,9-3);
printf (“hasil dari 9*3=%d\n”,9*3);
printf (“hasil dari 9/3=%d\n”,9/3);
printf (“hasil dari sisa bagi 9 dan 3%d\n”,9%3);
b=++a;
printf (“nilai a=%d,dan nilai b=%d\n”,a,b);
d=–c;
printf (“nilai c=%d,dannilai d=%d\n”,c,d);
}


6. Program mencari bilangan kelipatan angka 3
#include 
main ()
{
int bilangan ;
printf (“masukkan angka:”);
scanf (“%d”,&bilangan);
if (bilangan%3==0)
printf (“angka %d adalah angka kelipatan 3”);
else
printf (“angka %d adalah bukan bilangan kelipatan 3”);
}
 


7. Program mencari bilangan terkecil dari dua bilangan yang diinputkan
#include 
main ()
{
int a,b,nilai; printf (“masukkan bilangan a:”);
scanf (“%d”,&a);
printf (“masukkan bilangan b:”);
scanf (“%d”,&b);
if (a
nilai=a;
else
nilai=b;
printf(“bilangan terkcil antara dua bilangan adlah:%d”);
}


Oke Terimakasih telah berkunjung di blog saya semoga bermanfaat.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara Mudah Membuat Aplikasi Android Tanpa Coding

Yo...., kali ini saya akan membahas tentang membuat aplikasi android tanpa coding.  Sebenarnya tidak semua aplikasi Androi...